Bom Hujan hingga Badai Setan, Berikut Cuaca Paling Aneh dan Mengerikan yang Pernah Terjadi

Cuaca terkenal tidak dapat diprediksi dan hal tersebut adalah fakta, sekalipun setiap stasiun tv di dunia mampu untuk memprediksi apakah keesokan hari cuaca atau cerah, mendung dan sebagainya. Namun tetap saja kehadiran cuaca aneh yang kemudian mampu membawa bencana yang tidak disangka-sangka tetap cukup sulit untuk diprediksikan.

Jadi jika kamu tengah menonton tv dan mendapati siaran dimana seorang pembawa berita cuaca berpakaian rapi tersenyum cerah pada Senin pagi, menjanjikan hari yang cerah dan juga terik, janganlah terlalu percaya, karena siapa tahu 1 atau 2 jam setelahnya kamu hanya akan untuk terjebak dalam badai hujan atau angin ribut.

Bahkan nyatanya bencana yang disebabkan oleh cuaca tertentu juga bisa menjadi sangat berbahaya. Dalam hal ini, tornado, badai dan badai salju, bahkan diketahui telah menyebabkan terjadinya malapetaka di seluruh dunia setiap tahun dan tidak lupa meninggalkan ratusan bahkan ribuan kematian sekaligus kehancuran di belakang jejak yang ditinggalkan.

Jika kamu penasaran, berikut kami telah merangkum deretan bencana cuaca paling aneh dan mengerikan yang pernah terjadi di dunia.

1. Bom hujan



Pada tahun 2016 lalu, pemburu badai Bryan Snyder dketahui sedang sibuk mengambil video mengenai sebuah badai yang terjadi di Tucson ketika kemudian dia menyaksikan pemandangan langka sekaligus mengerikan. Dalam ceritanya, Bryan menjelaskan bahwa dia menyakskan massa air raksasa dan padat tampaknya jatuh ke tanah dalam waktu singkat, yang kemudian dikenal sebagai 'bom hujan' atau microburst.

Dalam penjelasan ilmiah, Microbursts terjadi ketika kumpulan massa udara dingin turun melalui awan badai yang berat sehingga menyebabkan angin dengan kecepatan 150 mil per jam yang mampu merobek pohon padat menjadi dua, turun begitu saja dalam waktu singkat.

Bom hujan ini diketahui sering terjadi terutama di Midwestern Amerika Serikat dan dapat berupa udara basah atau kering. Kehadiran fenomena alam ini juga biasanya hanya bertahan sekitar 10 menit tetapi karena ukurannya yang tipis, kemunculannya dapat terlihat sangat menakutkan.

2. Badai Hujan Es Raksasa



Libya terletak di Afrika Utara dan merupakan negara yang didominasi gurun dengan intensitas hujan yang cukup jarang turun hujan setiap tahunnya. Namun, pada Oktober 2020 lalu, sebuah cuaca aneh diketahui bergerak melintasi dataran Mediterania dan belakangan diketahui membawa serta badai yang menghasilkan batu es 'raksasa'.

Foto-foto yang muncul dan berhasil diabadikan dari kejadian luar biasa sekaligus menakutkan tersebut nyatanya mengingatkan kita pada adegan film bertema bencana alam seperti Geostorm, dengan beberapa hujan es raksasa yang sangat mengerikan.

Sementara itu, dalam penjelasannya para peneliti percaya bahwa hujan es raksasa yang terjadi pada saat itu termasuk dalam rekor dunia hujan raksasa paling besar yang pernah terjadi di Afrika dan bahkan mungkin yang paling besar yang pernah tercatat.

3. Angin Besar tahun 1839


Angin Besar tahun 1839 kemungkinan cukup dapat menggambarkan mengenai sebuah badai terburuk yang pernah tercatat dalam sejarah Irlandia. Pada saat itu, diyakini bahwa badai Kategori 4 (Kategori 5 dalam beberapa deskripsi) menghantam Irlandia pada 6 Januari 1839, menewaskan sekitar 500 orang di Irlandia, 300 lainnya di Inggris, dan menyebabkan kehancuran besar-besaran.

Sementara itu, sehari sebelumnya, badai salju besar diketahui telah menyelimuti negara tersebut yang kemudian membuat orang percaya bahwa arus laut akan membutuhkan waktu berhari-hari untuk kembali membaik.

Namun, pada 6 Januari, cuaca berubah menjadi cerah dan tiba-tiba saja tidak ada salju yang terlihat. Sementara itu di barat Irlandia, orang-orang di desa setempat mulai menyadari keadaan sunyi yang aneh dan menakutkan, dan yang membuat sobat777 para warga menjadi cukup ketakutan adalah fakta bahwa suara mereka tiba-tiba saja dapat terdengar pada jarak yang cukup jauh.

Namun, hari yang cerah itu nyatanya tidak berlangsung lama ketika awan badai mulai bergulung-gulung. Bahkan ketika kota-kota setempat mulai diselimuti total oleh kegelapan satu demi satu, kengerian tadi pun berubah menjadi mimpi buruk yang nyata. Tepat ketika angin semakin kencang hingga mencapai kekuatan badai.

Cerita yang diturunkan turun-temurun bahwa mengatakan bahwa hewan-hewan terangkat bergitu saja dari tanah seperti kain dan para penduduk berlarian ketakutan sambil mencari perlindungan di Gedung Parlemen lama.Dan sejak saat itu, Badai sebesar ini belum pernah terulang lagi di pantai Irlandia hingga saat ini.

4. Badai Setan


Mengatakan bahwa Texas memiliki iklim yang panas adalah sama halnya seperti mengatakan langit berwarna biru, alias bukan hal aneh dan memang keadaan normal yang menghiasi aktifitas masyarakat setempat setiap harinya.

Tetapi perkataan tersebut pernah menjadi mimpi buruk yang jauh berbeda ketika pada suatu malam di tahun 1960, tiba-tiba saja penduduk Central Texas dikabarkan mengalami panas yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Semburan udara panas diketahui muncul dan menghantam daerah dekat Kopperl tepat setelah tengah malam pada tanggal 15 Juni, yang berdasarkan kesaksian saksi mata setempat bahkan menyebabkan tanaman terbakar dalam sekejap dan radiator mobil tiba-tiba saja mencapai titik didih.

Ledakan panas ini muncul saat badai petir terakhir muncul tepat di Kopperl. Sementara itu, kurangnya curah hujan diketahui menjadi penyebab munculnya udara super panas tersebut yang kemudian turun dengan kecepatan 121 kilometer per jam.

Pada puncaknya suhu mematikan tersebut diketahui menghantam cukup keras dengan suhu mencapai 140 derajat Fahrenheit. Keadaan itu pun tentu saja membuat orang-orang menjadi ketakutan dan sesegera mungkin membalut anak-anak mereka dengan handuk dan seprai basah yang basah, seakan kiamat berada tepat di depan mata.

Para ahli pengamat cuaca pun menamai fenomena meteorologi ini sebagai "Badai Setan" dan dengan cepat mendapat tempat hati rakyat texas sebagai salah satu ‘cerita rakyat yang menyeramkan’.

5. Black Sunday atau Minggu Hitam


Orang-orang yang tinggal di seberang Dataran Tengah, Texas diliputi dengan perasaan gembira ketika mereka melihat matahari naik dan bersinar dengan terangnya pada hari Minggu 14 April 1935 tepat setelah sebelumnya selama berminggu-minggu badai debu besar diketahui menyapu daerah pertanian di beberapa desa di Texas, dan dalam perjalanannya, berhasil menghancurkan lebih dari total lima juta hektar gandum yang menjadi mata pencarian penduduk disana.

Sayangnya, sinar matahari tersebut ternyata tidak bertahan lama dan sebelum mereka menyadarinya, awan hitam mengerikan yang seakan-akan berasal dari sihir kegelapan sepanjang 1.000 mil dikabarkan mendekat dengan kecepatan sekitar 60 mil per jam (96 km per jam) dan mencoba menelan para penduduk malang yang mencoba berlari untuk menyelamatkan diri mereka.

Beberapa orang tidak beruntung yang berkeliaran di jalan dan tidak sempat menyelamatkan diri ini, dikabarkan terbutakan oleh debu hitam tersebut. Sementara mereka yang berhasil selamat duduk dengan diam di bangunan terbengkalai selama empat jam, berdoa agar debu tersebut tidak mencekik dan membunuh mereka secara perlahan.

Sementara itu, total 17 orang dikabarkan meninggal karena pneumonia debu akut dan sesak napas dan bahkan beberapa burung ditemukan mati tergeletak setelah awan hitam itu mereda dan hilang seluruhnya. Fenomena cuaca aneh yang mengerikan ini pun disebut-sebut sebagai biang kerok dari total setengah juta penduduk texas yang kehilangan tempat tinggal mereka.

Belum ada Komentar untuk "Bom Hujan hingga Badai Setan, Berikut Cuaca Paling Aneh dan Mengerikan yang Pernah Terjadi"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1


Klik SOBAT777 Untuk Bergabung

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel